Balon Internet Google atau yang biasa disebut sebagai Loon Project akan segera mengudara di tanah air Indonesia. Google serta tiga operator ternama (Telkomsel, Indosat, dan XL Axiata) telah menyetujui teknis uji coba untuk proyek ini. Mulai 2016, balon-balon Google akan mengangkasa di langit Indonesia. Peresmian ini dilakukan pada tanggal 28 Oktober lalu di Google X, Mountain View.
Tiap balon yang diluncurkan akan memancarkan koneksi Internet 4G LTE 40 kilometer dari lokasi balon tersebut. Setiap balon Loon akan mengudara pada ketinggian 20 kilometer permukaan laut. Bisa dibandingkan dengan menara telekomunikasi yang hanya menjangkau hingga jarak 5 kilometer.
Loon Project yang diselenggarakan di Indonesia akan terfokus untuk menghadirkan akses Internet di wilayah-wilayah yang sampai saat ini belum terjangkau infrastruktur telekomunikasi. Sebagaimana yang dikatakan oleh Mike Cassidy, Vice President Loon Project Google,
"Kami berharap Loon Project ini bisa membantu operator lokal untuk memperluas jangkauan jaringan mereka yang sudah ada dan koneksi Internet yang benar-benar dapat mencapai area terpencil."
Selain itu, Sergey Brin, Co-Founder Google juga mengatakan, "Sesekali, berada di luar jangkauan komunikasi adalah hal yang baik. Namun untuk mereka yang tidak terjangkau telekomunikasi setiap harinya, hal ini menjadi kelemahan dan kesulitan."
 |
| Konsep Loon Project Google. |
Loon Project sebetulnya sudah lama dikembangkan, yakni pada tahun 2011. Namun baru diuji coba pada Juni 2013 dan pada saat itu baru diterbangkan di langit Selandia Baru. Google juga sempat menerbangkan balon Loon di berbagai negara seperti Brasil dan Australia.
Lalu bagaimana dengan proyek ini nantinya? Kita tunggu saja nanti, dan berdo'a semoga proyek ini berlangsung dengan lancar tanpa masalah.