Penerbang Perempuan Pertama, Jean Gardner Batten Diperingarti oleh Google Doodle Hari Ini


Teknoreti - Google Doodle adalah salah satu fitur item milik Google untuk memberikan respon sosial dunia. Salah satunya adalah peringatan hari lahir wanita cantik Jean Batten yang jatuh pada tanggal 15 September.

Lantas siapa sebenarnya Jean Batten ini, sehingga perusahaan teknologi raksasa ini harus memperingatinya ?



Jean Batten atau wanita pemilik nama lengkap Jean Gardner Batten ini merupakan sosok penerbang perempuan pertama yang berasal dari kota Rotorua, Selandia Baru. Ia adalah anak ketiga dari pasangan suami istri Frederick Batten yang merupakan seorang ahli bedah gigi, dan Ellen Batten. Ia dilahirkan pada tanggal 15 September 1909.

Sebelum terkenal, pada tahun 1913, ia bersama dengan keluarganya pindah ke kota Auckland. Di kota itu Jean Bean kecil dikenal sebagai sosok wanita cantik yang sangat riang. Bahkan ia ternyata pandai piano. Bahkan ia juga pandai menari balet.

Namun cita-cita Jean mulai terlihat setelah seorang pilot dari Australia bernama Charles Kingford Smith mengajaknya terbang menggunakan pesawat Souther Cross. Semenjak itulah tekad bulatnya untuk menjadi pilot semakin menggelora, hingga pada tahun 1929 ia bersama dengan sang ibu pindah ke Inggris untuk sekolah di Londong Aeroplane Club.

Setelah beberapa tahun belajar, pada tahun 1930 ia mulai melakukan penerbangan perdananya. Dan pada tahun 1932 ia mulai mendapatkan lisensi penerbangan solo dengan biaya £ 500 (500 pundsterling). Uang sebanyak itu ia dapat dari pria pemuja hatinya, Fred Truman yang merupakan seorang pilot berkebangsaan Selandia Baru.

Prestasinya di dunia penerbangan tersebut semakin gemilang hingga pada tahun 1938, Jean mendapatkan anugerah dari Fédération Aéronautique International sebagai penerbang terbaik. Penghargaan tersebut merupakan pernghargaan kehormatan tertinggi dalam penerbangan dunia.

Kemudian pada tahun 1977, ia juga mendapatkan angerah sebagai tamu kehormatan untuk membuka Aviation Pioneers Pavilion di Auckland's Museum of Transport and Technology. Prestasi besarnya ini pun semakin mendapatkan sanjungan dari dunia penerbangan internasional.

Namun pada tahun 1982, Jean sempat digigit seekor anjing di pulau Majorca, Sepanyol. Namun usai mendapatkan serangan anjing itu, Jean malah menolak untuk melakukan pengobatan sehingga ia mengalami infeksi. Dan pada tahun yang sama yakni pada tanggal 22 November 1982, ia meninggal dunia di sebuah hotel di Majorca dalam usianya yang ke 73 tahun.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »